Powered by Blogger.
RSS
Container Icon

Kote-Kote Okonomiyaki

Berawal dari postingan ini, Mbak Dian ngajakin saya nyobain “soba mie” versi Indonesia, kami ingin tahu apakah soba mie di Indonesia juga terbuat dari gandum kuda atau bukan. Dan setelah sekian lama akhirnya kesampaian juga mampir ke tempat ini untuk mencicipi yakisoba & okonomiyaki. Yaki sendiri berarti goreng, jadi soba mie yang kami cobain adalah soba mie goreng/ yakisoba. Sedangkan okonomiyaki merupakan semacam “martabak versi jepang”, isiannya antara lain: potongan kubis, daun bawang, daging (bisa daging apa saja), mayonaise, katsuoboshi. Untuk informasi lebih lanjut mengenai okonomiyaki bisa lihat di link ini :D :D.
Oke deh, nama tempat ini adalah Kote-Kote Okonomiyaki. Alamatnya ada di Terban GK V no. 25, gampangnya ada di belakang apotek UGM, masuknya lewat selatan apotek UGM ada gang+gapura cuzz masuk sampai nemuin warung kecil dengan tulisan hiragana (kote-kote). Dari depan emang tempatnya ala-ala warung jepang gitu, ada tirainya, kita tinggal masuk melewati dua tirai tadi. Tempat duduknya sayangnya terbatas, jadi hanya ada sekitar 4-5 meja saja. Lalu tempat chef-nya masak mirip kayak di Jepang, dekat dengan tempat duduk pengunjung, jadi kita bisa lihat pembuatan makanan secara langsung. Begini ni fotonya:
Tempat chef-nya masak bisa kita lihat langsung

Makanan yang ditawarkan antara lain okonomiyaki dengan berbagai macam topping dari daging sapi, daging ayam, udang, cumi-cumi, keju, dan katsuoboshi (untuk topping katsuoboshi karena emang okonomiyaki biasanya sudah ditaburi katsuoboshi, jadi pelanggan yang memilih topping ini akan ditambahin ekstra katsuoboshi). Menu okonomiyaki juga ada dua macam, yaitu okonomiyaki ala Hiroshima dan ala Osaka. Untuk versi Hiroshima ada tambahan “mie”-nya, kalau versi Osaka gak ada. Kita juga bisa pilih okonomiyakinya mau yang ukuran besar, sedang, atau kecil (tergantung ukuran perut :P). Ada juga menu yakisoba. Untuk pilihan variasi menunya sedikit karena warung makan ini memang khusus menyediakan okonomiyaki (bisa dilihat dari nama warungnya lhoo ~> kote-kote okonomiyaki :D). Untuk minumannya juga cuma ada es teh dan air mineral saja.
Daftar menu

Dan kami pun memesan @yaki soba (20k) dan okonomiyaki versi hiroshima ukuran sedang (15k) dengan tambahan topping daging sapi (10k). Karena 1 (satu) porsi yaki soba yang cukup banyak, okonomiyakinya kami pesan satu untuk berdua. Minumannya kami memesan es teh. Sempat lihat pembuatannya yang ada di sebelah kami sambil mengobrol ngalor-ngidul, akhirnya pesanan kami pun dataanngg. Alhamdulillah...saatnya icip-icip dan makan :9.
Menu pesanan kami pun datang :D

Untuk yakisobanya ternyata bukan menggunakan gandum kuda seperti waktu saya makan di Jepang, melainkan menggunakan gandum biasa seperti mie-mie pada umumnya (waktu itu gak tanya langsung sih, tapi lihat penampakannya emang kayak mie-mie biasa :p). Untuk rasanya lumayan, tapi agak cenderung manis dan didominasi oleh mayonaisenya, bumbu ala Jepangnya langsung kerasa waktu dimakan pertama kali :D. Terus untuk okonomiyaki, kebalikan ma yakisoba, bumbunya kurang kerasa, yang ada kebanyakan kubis dan dapet kubis yang agak pahit pula :O!! Paling enak makan okonomiyakinya sambil dicocolin saus yang ada di pinggir-pinggir si okonomiyaki :D. Yang disayangkan waktu minum es teh gak ada sedotannya, padahal itu es teh (apa pas lagi habis ya sedotannya?), jadi kami minumnya nyeruput langsung dari gelasnya. But, it’s ok. Lain kali bolehlah nyobain ke sana lagi ^^b.
Yakisoba
Okonomiyaki

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...